Volume XIII | Edisi 145 | Juni 2024

Kota Semarang saat ini merupakan kota metropolis terbesar kelima di Indonesia setelah Jakarta, Surabaya, Bandung, dan Medan. Letaknya yang berada di tengah Pulau Jawa, menjadikan kota ini menjadi salah satu daerah paling berkembang dan prospektif di Pulau Jawa, sehingga memberikan dampak kepada kebutuhan masyarakat akan hunian. Fakta tersebut menjadikan Kotamadya Semarang menjadi incaran para pembeli rumah maupun para investor yang tertarik singgah maupun berdomisili di wilayah perkotaan maupun wilayah sub urban-nya, yakni wilayah yang masuk wilayah Kabupaten Semarang.

Secara perkembangan perkotaan, Semarang terbagi dalam beberapa area. Untuk wilayah Pusat Kota mencakup seluruh Kecamatan Semarang Tengah, Semarang Selatan, Semarang Timur, Gajahmungkur (sisi Utara), dan Candisari (sisi Utara). Kemudian wilayah Utara mencakup Kecamatan Semarang Utara, Semarang Timur, Gayamsari, dan Genuk (sisi Utara). Untuk wilayah Timur mencakup seluruh Kecamatan Pedurungan, Gayamsari, Tembalang (sisi Utara) dan Genuk (sisi Selatan + Timur). Untuk wilayah Barat mencakup Kecamatan Semarang Barat, Ngaliyan, Mijen, dan Tugu. Dan terakhir untuk wilayah Selatan mencakup Kecamatan Banyumanik, Gunungpati, Tembalang (sisi Selatan), Candisari (sisi Selatan), dan Gajahmungkur (sisi Selatan).

Di edisi kali ini, Redaksi memberikan beberapa referensi lokasi-lokasi favorit kawasan hunian modern di beberapa area Kotamadya Semarang, mulai area tepi pantai, sisi Barat kota, area tengah Kota, maupun sisi Selatan yang sering dikenal dengan Semarang Atas.

Asmarsvati Permata Garden @Ngaliyan Semarang merupakan salah satu alternatif kawasan hunian modern yang hadir di wilayah sisi Barat Kota Semarang. Perumahan yang terhampar di atas lahan 3,3 hektar ini merupakan mahakarya developer Fasindo Property (Fasindo Group), yang sudah berpengalaman 25 tahun di dunia properti. Developer yang juga mengembangkan berbagai lokasi hunian lainnya di Semarang Raya, seperti Fasindo Pandawa Residence, Fasindo Permata Garden Banjardowo, Fasindo Permata Garden Bangetayu, dan Fasindo Bale Tentrem.

Disampaikan Agil Arie Setiawan, selaku Marketing Manager Fasindo Property, “Asmarsvati Permata Garden @Ngaliyan ini hadir sebagai komitmen sekaligus respon kami terhadap tingginya kebutuhan ruang tinggal di wilayah sub urban Ngaliyan, yang sangat pesat pertumbuhan perkotaannya. Kami menyasar segmen pasar middle Semarang Raya yang mendambakan hunian modern dalam lingkungan yang nyaman dan bernilai investasi tinggi tentunya.”

Kota Semarang masih menjadi destinasi pilihan bagi wisatawan untuk berlibur, mengingat banyaknya objek wisata yang dapat dikunjungi di kota ini dan juga kawasan di sekitarnya. Bagi wisatawan yang berencana berlibur ke Semarang, tentu sudah tidak asing dengan kawasan Kota Lama Semarang. Kawasan heritage ini kini tampil semakin cantik. Banyak bangunan lama yang mangkrak dan kondisinya memprihatinkan, kini disulap menjadi bangunan megah dan kokoh.

Salah satunya Kotta Hotel Semarang yang dibangun dengan memanfaatkan bangunan lama yang dahulu merupakan gedung kantor perbankan dan hanya sempat beroperasi dari tahun 1985 hingga 1986, dan kembali mangkrak selama 20 tahunan. Sebelumnya, sejak 1787 gedung ini difungsikan sebagai area paradeplein atau lapangan untuk kegiatan militer Belanda. “Ini bangunan yang relatif baru jika dibandingkan dengan bangunan di sekitarnya seperti Gereja Blenduk, gedung Oudetrap ataupun Spiegel. Untuk bangunan ini desainnya brutalis, yakni dengan memadukan bangunan lama serta modern yang tetap mempertahankan bangunan aslinya. Di sisi interior, Domisilium Studio turut digandeng sebagai partner dalam menghadirkan warna dan gaya melalui desain di setiap sudut interior Kotta Hotel. Semua furnitur sengaja dibuat secara custom agar mendukung konsep yang diusung. Sementara bagian luar heritage tetap dipertahankan agar senada dengan bangunan-bangunan di kawasan Kota Lama,” jelas Usmanto Ishkak, selaku Hotel Manager dari Kotta Hotel Semarang.

Gaya dekorasi vintage saat ini semakin dilirik sebagai pengisi interior ruangan yang memiliki karakter dan unik. Tren ini biasanya akan merujuk pada furnitur maupun pernik dekorasi dengan model dan tampilan yang terlihat usang. Namun, di situlah letak keunikan dan estetika dari konsep dekorasi lawasan tersebut. Bahkan, karena bentuk dan tampilannya yang sudah kuno atau terlihat usang inilah yang membuat banyak orang mulai mencintai gaya tersebut.

Salah satu pengusaha yang bergerak di bisnis barang lawasan sejak tahun 1987, yaitu Agus Husin lewat galeri Kartika Antik. “Usaha di bidang jual-beli barang antik ini sebenarnya sudah di mulai keluarga saya sejak era tahun 80-an. Dulunya sempat ikut saudara buka galeri di Jakarta tahun 1997, tepatnya di Jalan Surabaya kawasan Menteng Jakarta Pusat. Kemudian saya memutuskan untuk pindah ke Semarang dan memulai bisnis Kartika Antik ini sejak tahun 2018 sampai sekarang,” ujarnya.

Menyandang predikat sebagai ibukota provinsi Jawa Tengah, Kota Semarang tentu tidak dapat dipandang sebelah mata oleh wisatawan yang tengah mencari destinasi berwisata. Berbicara mengenai destinasi, rasanya tidak lengkap jika tidak memasukkan wisata kuliner didalamnya. Salah satu destinasi wisata kuliner di Semarang yang tepat untuk memenuhi persoalan tersebut adalah Antarakata Concept Store.

Kafe yang mulai beroperasi sejak 28 Juni 2023 tersebut hadir dengan sajian berbagai makanan nusantara hingga menu-menu western yang menggugah selera. Antarakata Concept Store sendiri mengangkat konsep bangunan modern industrialis dengan balutan unsur hijau pada sudut-sudut area terbukanya. Dengan nuansa resto nan cozy serta desain arsitektur maupun dekorasinya yang estetik, tentu saja akan membuat betah pengunjung untuk menghabiskan waktu di tempat ini.

Damai Putra Group dengan bangga mempersembahkan program terbarunya. Dirancang khusus memenuhi permintaan properti yang terus meningkat serta sebagai upaya mempermudah proses kepemilikan properti di Damai Putra Group.

Program inovatif tersebut bertajuk “SEAL THE DEAL” pada tanggal 8 Mei 2024.
Peluncuran ini dilakukan bersamaan dengan acara 'Bank & Agent Gathering 2024', yang diadakan di Sahid Raya Hotel & Convention. Program 'SEAL THE DEAL' hadir sebagai solusi komprehensif bagi calon pembeli properti, memberikan b/erbagai keuntungan, serta kemudahan yang belum pernah ada sebelumnya. Hadir dalam acara peluncuran ini Board of Director Damai Putra Group, Bank Partners, Agent Property, Property Influencer, serta Media Nasional.

Dalam upaya memudahkan masyarakat yang mendambakan memiliki hunian di kota istimewa Yogyakarta. Terutama melihat respon permintaan pasar properti komersial, DPD REI DIY bersama PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk, kembali menggelar Property Expo.

Disampaikan Ilham M Nur, selaku Ketua DPD REI DIY menjelaskan, “Sebanyak ± 1952 unit hunian baru akan kami tawarkan dalam Amazing BRI REI Property Expo 2024. Event tahunan yang berlangsung di Grand Atrium Pakuwon Mall Yogyakarta mulai 21 – 26 Mei 2024. Kami tawarkan unit hunian mulai kisaran harga 300 jutaan sampai 2 Miliaran. Dan yang terpenting, bisa dipastikan seluruh perumahan peserta pameran sudah terjamin kelengkapan legalitasnya.”

GERBANG : PERUMAHAN SEMARANG 2024, Makin Beragam & Banyak Pilihan
JENDELA : KOTTA HOTEL Semarang, Sensasi Ruang Inap Kekinian Dalam Atmosfer Heritage
PRODUK : Pernik Estetik Perkuat Aksen Klasik, @KARTIKA ANTIK Semarang
SANTAP: Mencicip Menu Candu, Semilir Alam Syahdu ANTARAKATA @BSB City Semarang
WARTA : SEAL THE DEAL, by Damai Putra Group
WARTA : AMAZING BRI REI PROPERTY EXPO,