Kalaidoskop 2013 Properti Jogjakarta-bagian 2
PADMA RESIDENCE
Wilayah Selatan (Bantul), ditopang akses jalan lingkar, membuat kawasan tersebut akan menjadi lebih hidup dari segi ekonomi dan bisnis serta memiliki potensi untuk tempat tinggal serta investasi. Sisi Selatan Jogja yang masih asri dengan banyaknya persawahan serta tempat berkumpulnya sentra-sentra industri kerajinan dan ditunjang dengan tingkat permukiman yang belum crowded dan bising menjadi daya tarik bagi para pengembang untuk membuka lahan baru di sana. PT. Surya Coco Jaya dengan produknya Padma Residence memiliki lokasi strategis dekat Ringroad Selatan Yogyakarta yang sedang tumbuh pesat, tepatnya di Ngentak, Bangunjiwo, Kasihan, Bantul.
Berada di atas luas tanah 2,6 hektar Padma Residence dikembangkan dengan konsep hunian yang didesain modern yang tertata rapi dalam sebuah kawasan hijau yang nyaman dan asri. Padma Residence akhir tahun 2013 ini tengah meluncurkan tipe Lavender satu lantai (tipe 45) dan Lavender dua lantai (tipe 80) serta Lily (tipe 70). Gaya arsitektur yang diangkat masih mengacu kepada tahap-tahap sebelumnya, minimalis tropis. yang banyak diminati para konsumen. Gaya ini sangat cocok bagi kebanyakan konsumen kami yang merupakan keluarga baru. Mereka butuh sebuah rumah yang cukup simpel untuk mendukung mobilitas mereka. Sedangkan gaya tropis untuk menghadirkan kenyamanan dan suasana segar di kawasan perumahan Padma Residence.
Untuk kisaran harganya, tipe Lavender 1 lantai (tipe 45) ditawarkan di angka 500 jutaan dan Lavender 2 lantai (tipe 80) dikisaran angka 600 jutaan. Sedangkan untuk Lily (tipe 70) ditawarkan dengan kisaran harga 700 jutaan. Denah ruang pada tipe satu lantainya menawarkan sebuah konsep pola hubungan antar ruang yang cukup simpel. Terdiri dari dua kamar tidur berukuran standar 3 x 3 meter, ruang tamu, ruang makan yang menjadi satu dengan ruang keluarga, kamar mandi, dan dapur. Bagi keluarga baru, denah ruang seperti ini dirasa sudah cukup memenuhi kebutuhan ruang mereka.
Dilengkapi fasilitas sesuai kebutuhan penghuni seperti musholla, lapangan olah raga (basket, badminton, volley), gedung serba guna 3 lantai (mini market, ruang serba guna, fitness centre). Keamanan terjamin melalui sistem cluster dengan akses 1 pintu gerbang masuk yang dijaga ketat 24 jam oleh petugas keamanan. Ditambah konsep kawasan yang modern dan hijau tertata rapi, Padma Residence memperoleh hasil penjualan yang cukup menggembirakan. Progress penjualan pada perumahan ini cukup bagus. Konsumennya pun beragam, bisa dibilang berimbang antara konsumen lokal dengan dan luar Jogjakarta. Konsumen luar Jogja biasanya lebih banyak karena faktor kedekatan dengan berbagai sarana pembangkit lingkungan seperti kampus-kampus di sekitaran Jalan Ringroad Selatan. Selain itu dari segi investasinya perumahan ini sangat menguntungkan.
GRAND TLOGOADI
Konsep perumahan yang memiliki filosofi yang mendalam akan menjadi salah satu pilihan konsumen perumahan Jogja, Karya Sehati Utama salah satunya. Meluncurkan produk terbarunya dengan nama Grand Tlogoadi, yang terletak di tepi jalan utama Jalan Kebon Agung, Tlogoadi, Mlati, Sleman. Daerah ini jadi salah satu lokasi yang merupakan daerah pengembangan Kota Sleman Barat. Perumahan yang berdiri di atas lahan seluas 3,8 Ha tersebut dibagi menjadi 2 kawasan, yakni kawasan pertokoaan dan hunian satu dan dua lantai. Grand Tlogoadi menawarkan 23 unit ruko dan 67 unit rumah dengan berbagai pilihan tipe. Untuk menambah kenyamanan penghuninya Grand Tlogoadi akan dilengkapi dengan berbagai fasilitas, swimming pool, gazebo dan play ground, security 24 hours, shop & parking area di area ruko, dan sistem underground electrical.
Ruko niaga Harmoni ini akan dipasarkan pada kisaran harga 992 jutaan, dengan luas bangunan150 m² dan luas tanah 102 m², terdiri dua lantai. Unit rumahnya pun tak kalah, respon pasar terhadap hunian di Grand Tlogoadi bisa dibilang sangat bagus. Mulai dari tipe 54, tipe 63, tipe 70, dan tipe 80 (satu lantai) serta tipe 90 dan 100 (dua lantai). Luas tanahnya pun beragam mulai dari luas 125 m² hingga paling luas 206 m². Untuk harga rumah satu lantainya, mulai tipe 54/126 ditawarkan pada kisaran harga 585 jutaan, sedangkan tipe paling laris yakni tipe 63/132 ditawarkan pada kisaran harga 650 jutaan dan tipe 70/168 dipasarkan pada kisaran harga 792 jutaan. Untuk rumah dua lantainya yakni tipe 90/145 ditawarkan pada kisaran harga 913 jutaan, sedangkan tipe 100/169 ditawarkan pada kisaran harga 1,04 milyaran rupiah.
Grand Tlogoadi memiliki akses yang mudah untuk menjangkau berbagai sarana pembangkit lingkungan, seperti sarana pendidikan, perdagangan, kesehatan dan perkantoran. Lokasi ini memiliki kedekatan dengan Universitas Teknologi Yogyakarta (UTY), Indogrosir di Jalan magelang, pasar tradisional, relatif dekat dengan pusat pemerintahan Kota Sleman, dan dekat dengan Rumah Sakit UGM. Selain itu, Grand Tlogoadi memiliki akses yang mudah untuk mencapai jalur Ringroad, dan Jalan Magelang. Gaya arsitektur Grand Tlogoadi menganut gaya modern kotemporer. Kesan modern ini dihadirkannya pada bentuk bangunan yang lebih simpel dan garis–garis tegas. Kesan kontemporer ini dihadirkan pada berbagai ornamen yang menghiasi fasad bangunan. Selain itu, penggunaan kaca-kaca panjang vertikal di beberapa sudut fasad bangunan akan membuat bangunan ini menyatu dengan konsep alam. Kaca-kaca tersebut akan membantu pencahayaan dan penghawan secara alami.
PERMATA GARDEN REGENCY
Proggres penjualan yang baik selama tahun 2013 juga dirasakan oleh pengembang PT. Goldenindo Lestari pada produknya Permata Garden Regency. Perumahan yang berlokasi di tepi Jalan Imogiri Timur, Km. 7 tersebut menyerap pasar properti wilayah Selatan Jogja dengan sangat baik. Menawarkan rumah bagi keluarga muda yang pertama memiliki rumah. Permata Garden Regency dijual dikisaran harga dibawah 700 jutaan, cocok untuk menyasar konsumen kelas menengah Jogja. Penjulan perumahan tersebut cukup baik, dari jumlah total 40 unit yang ditawarkan menjelang tutup tahun ini sudah terserap kurang lebih 75 % rumah kepada konsumen. Tipe 50, tipe 52, dan tipe 54 banyak diminati konsumen kelas menengah. Dalam tipe-tipe tersebut Permata Garden Regency menawarkan denah ruang yang menarik kepada konsumen. Konsumen akan mendapatkan denah ruang berupa carport, dua kamar tidur, ruang tamu, ruang keluarga, ruang makan yang terintegrasi langsung dengan dapur kering, dan taman di bagian belakang rumah. Bagi mereka keluarga muda yang baru memiliki rumah, denah tersebut sudah dirasa dapat memenuhi kebutuhannya.
Harga yang ditawarkannya pun masih relatif terjangkau bagi konsumen lokal Jogja, meski sudah mengalami beberapa kali kenaikan. Beberapa tipe 54 dengan luas tanah mulai dari 109 saat ini sudah dipasarkan pada kisaran harga 350 jutaan, tipe 70 dengan luas tanah 109 sudah dipasarkan pada kisaran harga 450 jutaan, sedangkan tipe paling besar 90 dengan luas tanah mulai dari 128 kini sudah ditawarkan dengan harga mulai kisaran 500 jutaan. Perumahan yang berdiri di area seluas kurang lebih 8000 m² ini menawarkan kemudahan aksesibilitas yang menarik. Berbagai sarana pembangkit lingkungan terparkir manis sepanjang Jalan Imogiri Timur. Mulai dari minimarket, sarana pendidikan, kuliner, dan sarana transportasi cukup mudah untuk ditemui. Jalan Imogiri Timur ini juga relatif dekat dari pusat hiburan dan belanja Mall Ambarukmo dan Bandara Adisucipto, yakni dapat ditempuh dalam waktu 10 menit. Serta berada di poros jalan menuju akses menuju tempat wisata seperti Gua Cermai dan beberapa pantai yang berada di sisi selatan Jogja.
Selain dari kemudahan akses yang dimiliki, Permata Garden Regency juga memberikan berbagai fasilitas untuk mendukung kenyamanan penghuni perumahan. Fasilitas tersebut berupa sistem kemanan lingkungan dengan menggunakan CCTV, dan sistem keluar masuk perumahan hanya menggunakan satu pintu, taman bermain anak, dan kolam renang bagi penghuni perumahan. Sedangkan konsep rumah yang dianut Permata Garden Regency tetap memasukan unsur minimalis dalam fasad bangunan sebagai langgam yang masih diminati konsumen perumahan. Garis tegas pada muka rumah banyak disukai oleh konsumen kelas menengah karena bangunan akan terlihat gagah.
Melihat potensi pasar perumahan di daerah tersebut, pengembang yang berkantor pusat di Jalan Ringroad Barat, Km 5 Banyuraden, Gamping, Sleman kini telah meluncurkan produk terbarunya dengan nama Grand Intan Regency. Perumahan tersebut berlokasi tak jauh dari produk-produk terdahulunya. Perumahan tersebut berdiri di atas luas area sekitar 3 ha ini akan menawarkan kurang lebih 250 unit rumah. tipe yang ditawarkan mulai dari tipe 36, tipe 40, tipe 45, tipe 50, dan tipe 54. Harga yang ditawarkannya pun relatif terjangkau bagi konsumen lokal maupun luar. Mulai dari tipe paling kecil yakni tipe 36 dengan luas tanah 77 ditawarkan pada kisaran harga 200 jutaan, tipe 40 dengan luas tanah mulai dari 80an ditawarkan pada kisaran harga 230 jutaan, tipe 45 dengan luas tanah kisaran 90an dipasarkan pada kisaran harga 250 jutaan, tipe 50, dan tipe 54 dengan luas tanah mulai dari 100an sudah dipasarkan pada kisaran harga 300 jutaan.
Konsep kawasan ini dikonsep lebih eksklusif dan menawan namun dengan harga yang cukup terjangkau. Secara konsep bangunan Grand Intan Regency ini akan mengusung konsep gaya arsitektur bangunan minimalis. Perumahan yang berlokasi di daerah Dukuh Jati, Wonokromo, Pleret ini akan dilengkapi berbagai fasilitas pendukung kenyamanan konsumen. Fasilitas tersebut berupa, jalan lingkungan yang lebar, tempat ibadah, taman bermain, dan pos keamanan dengan keamanan menggunakan kamera CCTV selama 24 jam.
ROYAL MANSION BANGUNTAPAN
Perumahan dengan aksesibilitas yang sangat baik, diakhir tahun 2013 ini coba ditawarkan PT. Jogja Graha Selaras (JGS Land). JGS Land merupakan salah satu pengembang yang masih konsen dalam pemenuhan rumah di sisi Selatan Jogja. Perumahan dengan nama Royal Mansion Banguntapan hadir sebagai usaha PT JGS Land untuk memenuhi permintaan pasar kelas menengah Jogja. Lokasi Royal Mansion Banguntapan tepat berada di tepi Jalan Raya Pleret. Royal Mansion Banguntapan menjanjikan sebuah aksesibilitas yang baik untuk dijangkau maupun menjangkau pusat kota. Lokasi tersebut dekat dengan berbagai sarana pembangkit lingkungan seperti, pendidikan ( SD, SMP, SMU), Pom Bensin, wahana permainan Balong WaterPark, rumah sakit, dan berbagai pusat perbelanjaan modern dan tradisional. “Lokasi perumahan ini ( Royal Mansion Banguntapan - red) bisa saya bilang sangat strategis, dipinggir Jalan Raya Pleret, daerah sekitar merupakan daerah yang sedang berkembang pesat. Banguntapan sendiri merupakan daerah aglomerasi atau daerah penyangga untuk kawasan pemukiman, sarana yang berada di sepanjang Jalan Raya Pleret, saat ini sudah memadahi untuk pemenuhan kebutuhan hidup,” jelas Agus Farhan, salah satu pemegang saham PT. JGS Land.
Dengan aksesibilitas lokasi yang memadahi, Royal Mansion Banguntapan juga menawarkan sebuah konsep kawasan perumahan dengan kemewahan dan kenyamanan hunian yang segar. Berdiri di atas lahan seluas 2 Ha, Royal Mansion Banguntapan menghadirkan kenyamanan kawasan perumahan dengan menempatkan taman-taman hijau di beberapa sudut kawasan. Selain itu perumahan yang menyasar konsumen kelas menengah tersebut menghadirkan beberpa fasilitas untuk menambah kenyamanan penghuni perumahan. Fasilitas tersebut berupa, Jalan masuk dengan sistem satu pintu, dilengkapi dengan kemanan 24 jam, taman, playground, tempat ibadah, kolam renang, jaringan listrik bawah tanah, dan hotspot area. Perumahan yang baru soft launching pada pertengahan November lalu mendapat respon sangat baik dari pasar. Dalam hitungan hari Royal Mansion Banguntapan sudah terjual kurang lebih 20%. Konsumennya pun beragam. “Konsumen kami cukup beragam, namun hampir 60% lebih banyak dari lokal Jogja, mereka biasanya keluarga muda yang berprofesi sebagai pegawai,” tutur Agus.
Royal Mansion Banguntapan menawarkan beberapa tipe pilihan kepada konsumen. Mulai dari tipe 40, tipe 45, tipe 50, tipe 80, dan tipe 90 dengan luas tanah mulai dari 80 m² hingga paling luas 120 m². Langgam arsitektural yang dianut Royal Mansion Banguntapan, menawarkan gaya bangunan yang berbeda pada umumnya. Fasad bangunan yang indah dengan sentuhan tiang-tiang teras rumah bulat, menunjukan kekokohan bangunan tersebut. “ Langgam arsitektur Royal Mansion Banguntapan mengadopsi gaya semi klasik, tiang-tiang besar, dan finishing yang indah, serta meyimpan keindahan yang abadi,” ungkap Aditya, Direktur PT. Jogja Graha Selaras. Harga yang ditawarkan Royal Mansion Banguntapan, relatif terjangkau bagi semua kalangan. Tipe 40 dengan luas tanah 80 ditawarkan pada kisaran harga 280 jutaan, tipe 45 dengan luas tanah 90 ditawarkan pada kisaran harga 320 jutaan, tipe 50 luas tanah 100 pada kisaran harga 350 jutaan, tipe 80 dan 90 dengan luas tanah 120 ditawarkan mulai dari kisaran harga 600 jutaan. Harga tersebut masih merupakan harga promo akhir tahun, yakni untuk pembelian sampai dengan akhir bulan Desember 2013. Meski menawarkan harga yang relatif murah, namun kwalitas bangunan Royal Mansion Banguntapan tetap diperhatikan secara matang. Penggunaan lantai granite, dan spesifikasi lainnya yang berkualitas diterapkan untuk hasil bangunan yang prima. Greg-Red