Perumahan Sisi Barat Kota Jogja Makin Prospektif & Tumbuh Positif – bagian 1

Telah beroperasinya Bandara Yogyakarta International Airport (YIA) di Kulon Progo, terbukti mampu menjadi trigger bagi pertumbuhan perekonomian di sisi Barat Jogja. Selanjutnya kepastian pembangunan tol Jogja – YIA – Cilacap jelas memberi keunggulan serta menambah stimulus makin tumbuhnya permintaan hunian. Wilayah Kapanewon Gamping, Godean, Seyegan, Moyudan di wilayah Sleman dan Kapanewon Sedayu di wilayah Bantul, akan makin terdukung konektifitas akses jalan Tol Trans Jawa dengan hadirnya Pintu Tol Balecatur Gamping (seksi Tol Jogja-Bandara YIA), Pintu Tol Banyurejo Tempel (seksi Tol Jogja-Bawen) serta On/Off Tol Trihanggo (seksi Tol Jogja-Solo).

Indikator lainnya ialah semakin banyaknya pembangunan maupun pengembangan Kampus Pendidikan di sepanjang RingRoad Barat Jogja. Seperti icon kampus ternama di Barat Kota yakni Kampus Terpadu Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY), selanjutnya diikuti hadirnya Universitas Nadhatul Ulama (UNU), Universitas Jenderal Ahmad Yani (Unjani), Universitas Aisyiyah Yogyakarta (Unisa), Universitas Widya Mataram Yogyakarta (UWMY), Sekolah Internasional Al Azhar Yogyakarta World Schools Gamping, Universitas Mercubuana Yogyakarta, Kampus Madrasah Mualimin Muhammadiyah, Sekolah Internasional SMP/SMA Kesatuan Bangsa, Sekolah Budi Mulia Sedayu, serta segera hadir kampus baru yakni Universitas Kristen Duta Wacana + Rumah Sakit Akademik UKDW di Sedayu.

Kali ini Redaksi kembali memberikan informasi beberapa titik perumahan modern yang lokasinya relatif dekat dan sudah terdukung dengan berbagai fasilitas maupun infrastruktur pembangkit perekonomian baru di sisi Barat Kota Jogja tersebut.

PONDOK PERMAI GAMPING 1 terus menunjukkan progress penjualan yang makin tumbuh positif di 2024 ini. Developer Sumber Baru Land berhasil menangkap peluang terhadap tumbuh pesatnya sisi Barat kota Jogja. Tetap mengusung konsep kawasan perumahan modern, yakni dengan one gate system, dilengkapi RFID, pos security dengan CCTV 24 jam, memiliki mainroad selebar 8,5 meter + dukungan jalan lingkungan selebar 7 meter, serta fasilitas taman lingkungan yang hijau nan estetik.

Maria, SE selaku Marketing Manager-nya menyampaikan, “Industri properti Jogja pasti sangat potensial apabila lokasinya tak jauh dari magnet perekonomian baru, salah satunya dekat dengan icon institusi pendidikan. Begitu pula wilayah Kapanewon Gamping yang menjelma menjadi salah satu lokasi favorit bagi konsumen yang mencari hunian di ring-1 kampus pendidikan Jogja, dengan Kampus Terpadu UMY sebagai magnet utamanya.”

Lokasinya tepat berada di Jalan Delingsari yang terhubung langsung 100 meter dari Jalan Wates Km 5,5 Ambarketawang Gamping Sleman. Menjanjikan sebuah aksesibilitas yang prima untuk menjangkau pusat perkotaan Jogja. Hanya 10 menit menuju Malioboro serta 45 menit menuju Bandara YIA Kulon Progo. Bahkan 2 tahun ke depan di 2025 nanti, hanya berjarak 1 Kilometer dari pintu tol Balecatur yang merupakan bagian dari trase tol Jogja - YIA.

Berada di lahan total seluas ± 6600 m², atau persis berada ± 500 meter di sisi Utara Kampus Terpadu UMY. Lokasinya juga sangat dekat dengan Kampus 1 Universitas Jenderal Ahmad Yani (Unjaya), kampus BSI, Universitas Alma Ata, Universitas Nadhatul Ulama (UNU), Universitas Aisyiyah (Unisa), Kampus Terpadu Univ. Widya Mataram Yogyakarta, serta Kampus Internasional yang terbaru yakni Al Azhar Yogyakarta World School. Sehingga Pondok Permai Gamping 1 ini, dikelilingi berbagai kampus Pendidikan sisi Barat kota Jogja.

“Untuk huniannya mengusung gaya modern minimalis, dengan nuansa tropis di atapnya dengan model limasan. Kesan elegan diberikan dipenggunaan material marmer di fasad rumahnya. Menghadirkan 2 model tipe hunian yakni tipe 45 dan tipe 45-hook dengan jumlah total 34 unit rumah di pemasaran tahap 1 ini. Untuk luas kavlingnya memiliki variabel luasan mulai 90 – 118 m², dengan lebar depan 6 – 8 meter. Kami juga sedang persiapkan pengembangan kawasannya untuk pemasaran tahap 2 nantinya,” lanjut Maria.

“Sampai Agustus 2024 ini, kami berhasil menjual ± 60 %, bahkan beberapa sudah dilakukan BAST dengan ke konsumen dan beberapa rumah sudah mulai ditinggali. Per September 2024 ini, harga huniannya sudah berada dikisaran 1 Miliaran, sudah include PPN. Secara kenaikan investasi, nilai property-nya sudah naik ± 15 % dari awal pemasaran di pertengahan 2023 lalu. Cukup booking fee 10 juta, konsumen sudah bisa melakukan pemilihan kavling. Untuk cara bayar cash bertahap, bisa dicicil selama 6 - 9 bulan dengan DP minimal 30 %. Untuk KPR, kami bisa layani dengan DP 5 % dengan hampir semua perbankan nasional maupun swasta. Untuk legalitas, kami jamin kelengkapannya, baik untuk pecah Sertipikat SHGB per kavling serta PBG/IMB-nya pun sudah ready, jadi konsumen siap AJB kapan saja,” tutup Maria, SE semangat.

GRAHA YUDISTIRA Balecatur menunjukkan progress penjualan dan pembangunan kawasan yang tumbuh positif. Perumahan seluas 1 hektar dengan total hunian 49 unit garapan PT Sinar Mataram Sejahtera ini semakin mendapat respon positif dari masyarakat segmen menengah yang mencari hunian di sisi Barat Kota Jogja.

Lokasinya di tepi jalan Lembah Wisata Dusun Sembung yang terhubung dengan Jalan Wates Km 7 Balecatur Gamping Sleman. Tak jauh dengan berbagai fasilitas kesehatan, seperti RS. Mitra Sehat, RS. PKU Muhammadiyah Gamping, dan yang terbaru Sedayu General Hospital. Terdukung pula berbagai fasilitas Pendidikan ternama seperti SD Budi Mulia II Sedayu, Sekolah Internasional Kesatuan Bangsa, Univ Mercu Buana Sedayu, Kampus Madrasah Mualimmin Sedayu, kampus UMY Terpadu, maupun Al Azhar Yogyakarta World Schools Gamping. Dan sekitar 2026 nanti mendapat dukungan hadirnya Pintu Tol Balecatur, bagian dari seksi tol Jogja –YIA – Cilacap.

“Kami sangat optimis, kehadiran Bandara YIA Kulon Progo serta makin massif-nya pembangunan berbagai pusat Pendidikan di sisi Barat kota diyakini akan menjadi wilayah sub urban yang tumbuh paling pesat dan membuat makin positif pertumbuhan industri propertinya ,” terang Rachmad Adi Nugroho, Direktur PT Sinar Mataram Sejahtera.

“Untuk progress pembangunan infrastruktur terus kami genjot. Seperti pagar kawasan, area maingate+pos security, mainroad 8 meter dengan paving block, dan jalan lingkungan cor beton lebar 7 meter. Kami juga akan lengkapi dengan CCTV 24 jam, taman kawasan, playground, balai pertemuan, serta Musholla,” lanjutnya.

Graha Yudistira Balecatur di 2024 membuka beberapa opsi tipe, yakni tipe 38, tipe 42, tipe 45 untuk rumah 1 lantai dengan opsi model modern tropis atau model scandinavian + konsep mezzanine. Untuk tipe 100 dengan konsep rumah 2 lantai. Luas kavlingnya variabel mulai 108 m2 – 123 m² dengan lebar muka bangunan 8 – 9 meter. “Bahkan untuk rumah 2 lantainya akan berada di site tertinggi kawasan dengan view alam nan menawan serta terdapat opsi rooftop atau swimming pool. Konsep hunian ala villa akan cocok dengan konsep investasi bagi pemilik unitnya, karena bisa di kemas sebagai guesthouse maupun homestay yang sangat laku diburu wisatawan untuk staycation. Tersedia pula unit rumah ready stock tipe 45/100-hook,” lanjut Rachmad.

“Saat ini harga unit-nya, kami tawarkan mulai 485 jutaan, sudah include biaya sertipikat SHGB, PBG, dan jaringan listrik PLN + air bersih PDAM. Terdapat promo ; DP mulai 15 jutaan saja sudah all in serta free biaya AJB + BBN. Untuk cara bayar cash bertahap, cukup dengan DP 15 % saja, dan sisanya bisa dicicil bisa sampai 12 kali. Kami sudah PKS dengan BTN, BTN Syariah, BNI, BRI, maupun BSI, sehingga memiliki keunggulan DP ringan yakni 5 % saja. Dan paling penting, untuk Sertifikatnya pecah per kavling dan PBG kami sudah siap,” tutup Rachmad.

VILLA KARTA merupakan wujud komitmen developer Graha Wijaya Land untuk selalu produktif dalam menghadirkan konsep kawasan hunian eksklusif nan prospektif. Perumahan yang terhampar di atas lahan ± 6025 m² ini akan menawarkan model hunian 2 lantai yang dirancang modern dengan harga terjangkau untuk memberikan alternatif terbaik bagi masyarakat yang sedang mencari hunian di sisi Barat Kota Jogja.

Is Hermawam, selaku Project Manager -nya menyampaikan, “Sisi Barat kota Jogja tumbuh sangat pesat, salah satunya wilayah Kapanewon Godean yang kini sudah menjadi primadona baru di industri properti Jogja. Perumahan kami letaknya tepat di Jalan Sembuh Wetan Sidoagung, yang terhubung langsung ± 500 meter dengan Jalan Raya Godean Km. 9, Sleman serta Jalan Bibis yang menjadi jalur alternatif Kapanewon Gamping – Godean. Berwaktu tempuh 15 menit dari Ringroad Barat Demakijo serta dukungan berbagai fasilitas yang dibutuhkan kaum sub-urban Jogja.”

Sangat terjangkau menuju berbagai fasilitas Pendidikan, yakni berwaktu tempuh 15 menit menuju SMP/SMA Internasional Kesatuan Bangsa, Kampus Terpadu Madrasah Mualimin Sedayu, UMY Terpadu, Univ. Jenderal Ahmad Yani, Univ. Aisyiah, Universitas Nadhlatul Ulama (UNU), serta kampus pendidikan terbaru yakni Al Azhar International World Schools Yogyakarta. Fasilitas kesehatan juga sangat memadai, karena cukup 5 menit menuju RS AT-Turots Godean, 10 menit menuju RS PKU Muhammadiyah Gamping, 15 menit menuju RS Akademik UGM, serta berbagai minimarket modern di sepanjang Jalan Godean maupun Jalan Bibis.

“Villa Karta nantinya akan menghadirkan lebih dari 33 unit hunian modern 2 lantai dengan langgam gaya modern tropis. Menghadirkan rumah dengan standar tipe 60, dengan opsi luas kavlingnya mulai 93 – 119 m². Di tahap awal pemasaran tahap 1 ini, kami berikan pilihan hunian dengan lebar depan 9 meter yang carport-nya untuk 1 mobil yang berada di area blok A, dengan rumah menghadap Selatan. Untuk hunian dengan lebar depan 11 meter dengan carport-nya mampu menampung 2 mobil yang berada di area blok B, dengan rumah menghadap Utara,” lanjut Wawan, sapaan akrabnya.

Villa Karta akan dikemas sebagai kawasan berbasis smarthome system, lengkap dengan jaringan smartdoor, internet, serta CCTV kawasan. Terdapat pula berbagai fasilitas berupa one gate system, pos satpam, serta fasilitas umum berupa ruang pertemuan yang dipadukan dengan aestetic garden sebagai open space-nya. Diberikan main entrance selebar 7 meter serta dukungan jalan lingkungan selebar 6 meter, bermaterial paving block.

Dimasa soft launching periode Agustus-September 2024 ini, unit hunian di Villa Karta kami tawarkan mulai kisaran 700 jutaan. Harga tersebut sudah termasuk PPN, PBG, jaringan PLN dan PDAM. Untuk pembayaran bisa cash keras, yakni bisa dilunasi dalam rentang 1 - 2 bulan. Kemudian metode cash bertahap, cukup dengan DP 40 %, dan sisanya bisa dicicil selama 12 bulan. Bagi yang tertarik KPR, kami juga sudah ber-PKS dengan perbankan BTN. Untuk makin menarik konsumen, kami berikan Special Discount yakni Discount up to 40 juta di semua cara bayarnya serta Free langganan internet selama 1 tahun,” pungkas
Wawan.

CASA MEDITERRANEA merupakan mini cluster yang menjadi bagian dari kawasan perumahan Bukit Mutiara Residence. Dengan luas lahan total ± 3600 m² ini merupakan garapan developer PT Karya Jaya Abadi Propertindo, di cluster terbarunya ini memberikan konsep hunian bergaya mediterania yang dikemas modern prestisius nan elegan. Menghadirkan total 21 unit hunian berkonsep 1 lantai. Terdapat 3 tipe standar, yakni tipe 45/75 (Malta), tipe 65/98 (Sicily), serta tipe 60/100 (Special) dengan lebar depan rata-rata 8 meter.

Lokasinya tergolong sangat strategis, berbagai sarana dan infrastruktur sudah tersedia di sekeliling perumahan. Berada di tepi akses jalan Watulangkah yang menjadi jalan alternatif dari Gamping menuju wilayah Bangunjiwo Kasihan Bantul yang terkoneksi ± 1,5 Km dengan Jalan Raya Jogja - Wates Km 6. Hanya 5 menit menuju fasilitas kesehatan yakni RS PKU Muhammadiyah Gamping maupun RS Mitra Sehat. Dekat dengan kampus UMY Terpadu, Universitas Ahmad Yani, Univ. Mercu Buana, Sekolah Kesatuan Bangsa, kampus baru Al Azhar Yogyakarta World Schools, serta akan segera dibangunnya Muhammadiyah Green School yang berada di samping Casa Mediterranea.

“Sudah beroperasinya Bandara YIA Kulon Progo ikut menambah daya tarik masyarakat untuk berinvestasi properti di sisi Barat kota Jogja. Dan 2 mendatang, wilayah ini akan mendapat keunggulan dengan hadirnya akses pintu tol Balecatur Gamping, yang menjadi bagian dari proyek tol trans jawa, seksi Jogja – YIA Kulon Progo. Dari Casa Mediterrania hanya berjarak 2 Km serta tak jauh dari halte Shuttle Bus Damri rute khusus Jogja – YIA yang berada di komplek SPBU Ambarketawang,” terang Santosa Wibawa, Project Manager-nya.

Kawasannya sudah sangat memadai fasilitasnya, dan lingkungannya pun sudah jadi. “Berkonsep one gate system yang dilengkapi security 24 jam + CCTV kawasan, akses jaringan internet kawasan, akses jalan lebar 6 meter untuk kenyamanan mobilitas penghuni, serta fasilitas swimming pool juga sudah tersedia. Saat ini, kami juga sudah 50 % dalam membangun fasilitas ibadah, yakni Masjid di dalam kawasan Bukit Mutiara Residence,” lanjut Wibawa.

Saat ini unit hunian di Casa Mediterrania ditawarkan mulai kisaran 627 jutaan, harga sudah include PPN, biaya PBG, sambungan listrik PLN + air bersih PDAM. “Untuk metode bayarnya, kami sangat fleksibel, bagi yang ingin cash bertahap dengan DP 30 %, dan sisanya dicicil 12 kali tanpa bunga. Untuk metode KPR, kami juga sudah PKS dengan berbagai perbankan yakni Mandiri, BNI, BTN, BSI, maupun BTN Syariah. Kami juga siapkan unit ready stock, yakni tipe 65/98 sebagai opsi bagi konsumen yang ingin segera menghuni unitnya,” lanjutnya.

Untuk makin menggenjot akselerasi penjualan, developer di semester kedua 2024 ini memberikan berbagai bonus tambahan. “Kami berikan berbagai bonus seperti opsi free canopy, opsi free AC tiap kamar, opsi free Kitchen Set, maupun opsi special cashback. Dan yang terpenting, legalitas kami dipastikan lengkap, sertipikat sudah pecah per kavling dan PBG unitnya juga sudah ready, sehingga kami siap AJB kapan saja,” pungkas Santosa Wibawa. Wahyu Pras – red