GroundBreaking CITY ASRI MOYUDAN
Pada Sabtu, 27 Januari 2024 bertempat di alamat Dusun Sombangan Kalurahan Sumbersari Kapanewon Moyudan Kabupaten Sleman dilakukan acara seremonial Groundbreaking perumahan CityAsri Moyudan. Turut hadir dalam acara tersebut Direktur Karya Sehati Group ; Ir. Ngatijan Suryo Sutiarso sebagai tuan rumah serta perwakilan dari UGM yakni Dekan Fakultas Pertanian UGM ; Ir. Jaka Widada, M.P., Ph.D. didampingi Dekan Fakultas Filsafat UGM ; Dr. Rr. Siti Murtiningsih, perwakilan perbankan kerjasama yakni Branch Manager Mandiri Kantor Cabang UGM ; Helliza Syamsul, Ketua DPD REI DIY ; Ilham M Nur beserta pengurus terasnya, serta Lurah Sumbersari ; Sukadi.
Disampaikan Ir. Ngatijan Suryo Sutiarso, “Bahwa perumahan CityAsri Moyudan ini merupakan wujud komitmen kerjasama KSU Group dengan Keluarga Besar UGM khususnya dengan Fakultas Pertanian UGM beserta Bank Mandiri Cabang UGM. Tujuannya ialah mampu memenuhi kebutuhan rumah tinggal yang strategis, prospektif, serta masih terjangkau harganya bagi staff dan karyawan Fakultas Pertanian UGM khususnya, karyawan keluarga besar UGM pada umumnya, dan masyarakat umum dengan kisaran harga 400 jutaan saja.”
Sejak mulai dipasarkan pertengahan 2023 lalu, unit huniannya sudah laku 24 unit dari total 35 unit rumah di lahan seluas ± 6500 m². “Sebuah fakta yang menggembirakan bagi kami keluarga besar Fakultas Pertanian dan tentu saja KSU Group selaku developernya, karena berhasil menghadirkan sebuah kawasan hunian yang mampu diserap oleh staf dan karyawan kami. Terdapat 10 unit hunian yang konsumen berasal dari Fakultas Pertanian UGM dan 6 unit dari fakultas lainnya,” terang Ir. Jaka Widada, selaku Dekan Fakultas Pertanian UGM dalam sambutannya.
“Melihat respon yang positif di CityAsri Moyudan, ke depan akan direncanakan sebuah wujud kolaborasi antara Keluarga Besar UGM, KSU Group, dan rekanan dari salah satu perbankan pemerintah, untuk kembali mewujudkan kawasan hunian dengan kisaran harga lebih terjangkau, yakni di harga 300 jutaan di wilayah Guwosari Pajangan Bantul,” pungkas Ir. Ngatijan Suryo Sutiarso menutup perbincangan. -red